Langsung ke konten utama

Cara Mengenali Pria yang Cemburuan

Punya kekasih yang cemburuan bisa membuat tidak nyaman, ruang gerak terbatas dan tidak bebas bersosialisasi. Sayangnya, mengenali pria yang cemburuan tidak semudah membalikkan telapak tangan. Seringkali kita baru tahu pria tersebut ternyata seorang pencemburu setelah terlanjur menjalin hubungan. Bila Anda termasuk orang yang berjiwa bebas dan tidak suka dikekang, memacari pria cemburuan tentu akan lebih banyak menimbulkan konflik. Sebelum terperangkap dalam hubungan yang tidak nyaman, sebaiknya kenali dulu tanda-tanda pria yang cemburuan, dikutip dari Madame Noire. 1. Tidak Punya Banyak Teman Tipe orang yang pencemburu biasanya gampang curiga serta menjaga jarak dengan orang lain. Jika pria tersebut hanya punya satu atau dua teman, kemungkinan karena dia tidak mudah percaya dengan orang lain dan sulit memaafkan kesalahan orang. Pria pencemburu akan kesal ketika Anda sering pergi dengan teman-teman karena tidak ada orang lagi yang akan menemaninya selain sang kekasih. 2. Suka Menganalisa Orang "Joe itu suka sekali jadi pusat perhatian ya?", "Apakah Siska selalu berpakaian seperti itu?" Sering menganalisa setiap orang yang pernah bertemu dengannya, merupakan salah satu tanda kalau dia orang yang cemburuan. Pria ini selalu bersikap kritis terhadap hubungan orang lain dan ada saja hal-hal kurang penting yang dia kemukakan tentang hubungan tersebut. Perilaku tersebut merupakan tanda kalau dia merasa tidak aman dengan dirinya sendiri. 3. Tidak Menyukai Teman-teman Anda Perhatikan sikapnya terhadap teman-teman Anda. Siapa teman yang dia suka untuk ngobrol bareng dan siapa yang bermasalah baginya. Jika dia tidak menyukai teman Anda yang pandai bergaul, berpikiran bebas dan suka bicara blak-blakan, mungkin karena dia tidak mau teman tersebut memengaruhi Anda untuk jadi lebih dominan dan memiliki sifat yang sama. 4. Selalu Memegang Anda Setiap Ada Pria Apakah dia dengan sengaja menyentuh bahu atau tangan Anda ketika ada pria lain di dekat kalian? Mungkin Anda tidak menganggapnya sebagai hal yang negatif karena berpikir itu hanyalah sebuah bentuk perhatian. Tapi jika dia selalu melakukannya setiap di depan teman pria, berarti dia ingin menunjukkan bahwa Anda adalah 'propertinya' dan tidak boleh didekati pria lain. 5. Mudah Marah Apakah dia cepat naik emosinya saat ada pelayan di restoran yang melakukan kesalahan, atau bersumpah serapah ketika ada motor yang tiba-tiba menyalip mobilnya? Pria yang mudah marah adalah salah satu tanda kalau dia merasa khawatir dengan hubungannya. Saat dia tahu Anda sedang bertelepon atau chatting dengan pria lain, pikiran dan hatinya akan tidak karuan dan timbul kecurigaan. Bagaimana menghadapi pria pencemburu? klik disini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MY GALERY

“Jangan” Cium Tangan Ibumu

Sahabat sekalian, suatu waktu saya pernah menghadiri suatu acara training motivasi di kampus saat masa kuliah dahulu. Pada waktu itu ada statement trainernya yang masih saya ingat sampai sekarang. Ia berkata: “rata-rata orang sukses di seluruh dunia itu, mempunyai hubungan yang baik dengan kedua orang tuanya khususnya dengan ibunya” jadi jika kita ingin sukses maka sebelum itu yang harus diperhatikan ialah bagaimana hubungan kita dengan orang tua saat ini? Apakah penuh kehangatan atau penuh dengan kebencian? Yang saat ini hubungan dengan orang tuanya penuh kehangatan bersyukurlah Anda orang yang beruntung. Untuk mereka yang punya hubungan tidak baik dengan orang tuanya berdoalah agar dimudahkan Allah untuk memperbaiki hubungan dengan mereka. Sangat penting sekali mempunyai hubungan yang baik dengan orang tua, khususnya ibu. Kenapa? Karena ridha Allah ialah ridha orang tua, dan doa ibu itu Subhanallah, tanpa hijab di hadapan Allah mudah menembus langit. Sehingga doa seorang ibu yang ...

HAK ISTRI ATAS SUAMI

Syariat mewajibkan kepada suami untuk memenuhi kebutuhan istrinya yang berupa kebutuhan material seperti nafkah, pakaian, tempat tinggal, pengobatan dan sebagainya, sesuai dengan kondisi masing-masing, atau seperti yang dikatakan oleh Al-Qur’an “bil ma’ruf” (menurut cara yang ma’ruf/patut). Namun syariat tidak pernah melupakan akan kebutuhan-kebutuhan spiritual yang manusia tidaklah bernama manusia kecuali dengan adanya kebutuhan-kebutuhan tersebut, sebagaimana kata seorang pujangga kuno: “Maka karena jiwamu itulah engkau sebagai manusia, bukan cuma dengan badanmu.” Bahkan Al-Qur’an menyebut perkawinan ini sebagai salah satu ayat di antara ayat-ayat Allah di alam semesta dan salah satu nikmat yang diberikan-Nya kepada hamba-hamba-Nya. Firman-Nya: “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demiki...