assalaamu’alaikum wr. wb. Kebanyakan orang yang menyatakan dirinya ‘belum siap menikah’ menjadikan penghasilan sebagai alasan dari ketidaksiapannya. Karena merasa belum mapan dan belum bisa menanggung kehidupan keluarga, maka ia merasa belum mampu untuk menikah. Menariknya, kebanyakan orang yang menyatakan dirinya ‘siap nikah’ pun ternyata menjadikan penghasilan sebagai alasan dari keyakinannya. Ia sudah memiliki pekerjaan tetap dengan gaji yang bagus, dan karenanya ia merasa yakin telah mampu berkeluarga. Siap atau tidak siap itu sangat relatif. Yang menarik adalah bagaimana sebagian umat Islam menjadikan faktor finansial sebagai acuan bagi kesiapan menikah. Tentu ada benarnya pendapat yang mengatakan bahwa faktor ini bisa mempengaruhi kesiapan menikah, terutama bagi laki-laki. Tapi tidak tepat juga kalau dikatakan bahwa hanya faktor inilah yang menentukan kesiapan tersebut. “Kamu sudah siap menikah?” “Insya Allah siap. Alhamdulillaah sekarang saya sudah punya p
Tentang Apa Yang Aku Lalui Dan Alami